Mengapa Aku Ingin Menjadi Seorang Penulis

Banyak masyarakat yang mempunyai hobi menulis dan bercita-cita ingin menjadi seorang penulis, namun tidak tahu bagaimana cara mengekspresikan bakatnya tersebut karena tidak ada wadah yang pas, sehingga talenta itu akhirnya terpendam dan sia-sia. Jadinya, mereka hanya bisa menikmati hasil karya mereka sendiri sebagai kepuasan batin.

Seperti yang kita ketahui, sekarang banyak sekali bermunculan penulis-penulis muda seperti Raditya Dika, Dewi Lestari dan masih banyak lagi yang lainnya, dan sebagai penulis pemula akupun berharap namaku nantinya juga bisa berjejer dengan nama-nama fenomenal itu, amin.

Berbicara tentang penulis, itu merupakan impianku yang tertunda. Namun, bukan berarti tidak ada kesempatan untuk mewujudkannya bukan? Banyak alasan mengapa aku ingin menjadi penulis, salah satu jawaban yang paling mewakili adalah "AKU INGIN BERBAGI" dan "AKU INGIN MENUNJUKKAN DUNIA LEWAT SUDUT PANDANGKU". Itulah mengapa, meski karya-karyaku belum ada yang diterbitkan, namun aku tetap tidak berhenti untuk menulis. Setidaknya, ini menjadi cambuk bagiku untuk bisa menelurkan karya-karya yang apik nantinya.

Aku jadi teringat kata-kata dari Bapak Kuntowijoyo. Menurutnya, cara ingin menjadi seorang penulis itu gampang. Resepnya cuma 3, yakni menulis, menulis dan menulis hehehehe jadi semakin sering kita menulis maka semakin besar peluang kita untuk benar-benar mewujudkan impian kita untuk menjadi seorang "PENULIS".

Itulah mengapa aku tidak pernah ingin melupakan impianku untuk menjadi seorang penulis, ingin menjadi "THE REAL AUTHOR", bukankah mimpi adalah awal dari terwujudnya sebuah impian? jadi jangan pelit-pelit untuk bermimpi ya guys? dan berusahalah semampumu untuk mewujudkannya.

Menjadi seorang penulis merupakan sebuah impian sekaligus cita-citaku yang tertunda. Entahlah, yang ada di otakku ketika aku memiliki impian itu adalah aku ingin suatu saat bisa membuka sebuah Cafe. Dimana di Cafe itu nanti juga akan terpampang rak-rak yang berisi buku-buku dari karyaku dan dari karya berbagai teman seperjuangan. Tentu akan sangat indah bila itu bisa terwujud. Di Cafe itu, semua orang bisa bersantai menikmati hidangan ataupun bersantai sembari menikmati bacaan dari buku-buku yang terpampang cantik di rak-rak itu. Ini merupakan impian sekaligus cita-citaku dimasa yang akan datang.

Dengan membuka sebuah Cafe, aku sudah membuka lowongan pekerjaan untuk saudara-saudaraku yang membutuhkan. Sedang lewat buku aku bisa menunjukkan dunia pada para pengunjung, menambah wawasan mereka. Setidaknya ini caraku "MENCERDASKAN DUNIA".

Tulisan ini di ikut sertakan dalam lomba GA "MomWriter's Diary" by Dian Kristiani
untuk yang juga ingin ikutan GA bisa cek link ini https://www.facebook.com/notes/dian-kristiani/ikutan-ga-momwriters-diary-yuk-/10152369958490289