Untuk memperingati hari Olahraga Nasional (mengingat dulu Rey
adalah juga seorang atlet), setelah absen dan asyik dengan seabrek aktivitas,
kali ini Rey mencoba untuk menulis sebuah artikel karena cukup lama juga tidak
update tulisan. Seringkali ditagih oleh pengunjung setia blog hehehe alhasil
lahirlah tulisan ini. Tulisan ini dipersembahkan untuk semua generasi muda Indonesia .
Selamat membaca.
-----------------------------
Sumber: http://goo.gl/LOZvck
Sejak 65 tahun lalu tepatnya tanggal 9 September tahun 1948,
para pendiri bangsa bersama tokoh-tokoh olah raga nasional menjadikan olah raga
sebagai bagian dari perjuangan bangsa, dengan menggelar Pekan Olah Raga
Nasional (PON) I di Kota Solo, Jawa Tengah. PON kemudian digelar setiap empat
tahun dan menjadi ajang unjuk kebolehan atlet-atlet nasional maupun atlet
daerah. Maka tak heran jika kemudian tanggal 9 September ditetapkan sebagai
Hari Olah Raga Nasional. Hingga detik ini pun setiap tanggal 9 September tetap
menjadi hari olahraga nasional. Namun sayangnya selama ini peringatan Hari
Olahraga Nasional masih diperingati sebatas sebuah seremoni. Padahal dengan
olah raga kita bisa merasa bangga sebagai bangsa Indonesia .
Dayung atau Mendayung. Saya yakin
anda semua tahu apa itu kan ? Mendayung merupakan
sebuah olahraga yang menggunakan dayung dan berlangsung atau dilakukan di atas sungai,danau, dan laut.
Olahraga yang juga merupakan tradisi dari berbagai daerah di Indonesia ini
memang menarik. Dalam teknik mendayung sendiri setahu saya hanya dikenal dua
macam kayuhan yaitu dayung maju dan dayung mundur. Jika anda menginginkan
perahu bergerak kedepan maka digunakan dayung maju sedangkan dayung mundur
untuk menghentikan perahu yang sedang bergerak maju atau memang menginginkan
perahu bergerak mundur. Jika ingin membelokkan perahu ke kanan maka tangan kiri mendayung maju
dan tangan kanan mendayung mundur,dan sebaliknya jika ingin membelok kekiri.
Bagitu sekilas tentang cara mengendarai sebuah Dayung.
Sebagai contoh, generasi
negeri yang tak henti-hentinya menuai rasa bangga untuk tanah air tercinta
dengan prestasi-prestasi mereka yang luar biasa. Kalau mereka tidak berusaha keras dan mengaplikasikan ilmu mereka maka mereka tak akan pernah sukses. Terutama pada bidang science
dan teknologi. Mereka semua (generasi muda negeri ini) tak hanya patut diacungi jempol, namun harus juga
di dukung agar dapat membawa perubahan bagi negeri ini. Contoh lain, sebut saja, prestasi yang telah ditoreh oleh tim
olahraga Dayung Indonesia
yang tahun lalu meraih tiga medali emas pada SEA Games ke-27 di Myanmar,
Kamis, 12 Desember 2013. Sebelumnya, tim perahu naga Indonesia juga meraih
medali emas pada Asian Games 2010 di Guangzhou, Cina.Dan tahun ini Indonesia
kembali berkibar dengan mengirimkan atlet dayungnya pada ajang International Canoe Federation Sprint World
Championship 2014 di Moscow Rusia pada tanggal 6 hingga 10 Agustus kemarin. Di
ajang tersebut, tim Indonesia
berhasil masuk ke babak semi final untuk nomor kayak 200 meter perorangan putri
atau putra dan lolos maju ke Final B pada nomor kano 200 meter berpasangan putera. Luar
biasa.
Mungkin olahraga dayung memang tidak sepopuler Sepakbola Indonesia
dengan tim Garudanya atau bulutangkis dengan medali seabreknya. Namun bila kita mau melihat kebelakang, olahraga Dayung
ini patut jadi kebanggan karena juga mengangkat budaya tradisional ketimuran
kita. Lewat Dayung generasi kita berprestasi baik pada level nasional maupun
internasional. Lewat Dayung juga kita memperkenalkan budaya dan pariwisata
Indonesia .
Lewat Dayung kita bisa menunjukkan seperti apa jati diri bangsa kita dan tidak
harus meniru budaya asing. Dayung mengajarkan kita arti kerja keras, semangat, kekompakan, dan kerjasama atau gotong royong yang juga menjadi salah satu alat pemersatu negeri ini. Indonesia
itu sangat kaya. Yang jelas, kita selalu memiliki kesempatan dengan kondisi
dunia saat ini. Kita memiliki kekuatan dan kemampuan. Kita memiliki jutaan
angkatan muda yang siap digandakan impian-impiannya, harapannya, semangatnya
dan yang paling penting mereka ataupun kalian adalah angkatan muda yang peduli
akan nasib bangsanya. Dan saya termasuk orang yang optimistis dan mengajak anda
semua untuk tetap optimistis, meningkatkan semangat, dan menyimpan harapan akan
kebangkitan Indonesia dan akan ikut serta dalam proses perubahan, setidaknya
dengan menulis atau menyebarkan tulisan yang akan menggandakan harapan-harapan,
semangat-semangat, dan inspirasi-inspirasi untuk kita semua.
Sumber: http://goo.gl/IazaZD
Saya juga sangat mengakspresiasi @GenSindo (Tempat
berekspresi anak muda yang aktif dan dinamis)lewat media @MNCkoranSINDO dan koran-sindo.com
dan mengadakan kompetisi ini, karena harus saya akui Indonesia memang punya Hari Olah Raga Nasional yang jatuh
setiap tanggal 9 September. Namun sayangnya selama ini peringatan Hari Olah
Raga Nasional masih diperingati sebatas sebuah seremoni. Padahal dengan olah
raga kita bisa merasa bangga sebagai bangsa Indonesia . Ini adalah momentum transformasi sumber daya manusia bangsa
ini, momentum #GENspirit kita dan tidak boleh menyia-nyiakannya. Kita harus bangkit, karena kita Pasti
bisa!
"Generasi Muda dan Prestasi Olahraga"
sumber:
No comments:
Post a Comment